EnryMazniDotCom - Traveling ke luar negeri adalah hobi saya, beberapa negara ASIA sudah saya kunjungi dan Tiongkok atau China salah satunya. China adalah salah satu negara yang sangat challenging bagi saya pribadi. Misi utama saya traveling ke negara China adalah ingin merasakan langsung sejuknya udara disaat musim dingin, dan yang paling membuat saya semangat yaitu ‘bertemu’ langsung dengan salju. Ya salju, sebagai orang yang hidup di Negara tropis, bermain salju untuk pertama kalinya merupakan anugerah yang tak terhingga bagi saya pribadi. Bisa merasakan dan memegang secara langsung plus merasakan keindahan salju yang jatuh langsung ke badan saya layaknya seperti hari hujan menjadi sebuah pengalaman yang melekat indah dan tidak mudah bagi saya melupakannya.
Simcard Internet di China |
China merupakan bagian dari negara ASIA yang mempunyai 4 musim. Musim Gugur (Fall), Musim Dingin (Winter), Musim Semi (Spring) dan Musim Panas (Summer), musim dingin atau winter di China berlangsung dari Desember sampai dengan Akhir Februari. Selama hampir 3 bulan beberapa bagian dataran China akan tertutup oleh salju dan suhu mencapai dibawah 0 derajat celcius. Salah satu kota yang memiliki suhu yang sangat dingin dan pernah saya kunjungi adalah Harbin, kota dengan suhu bisa dibilang ekstrim menurut saya bisa mencapai minus 30 derajat dimalam hari. Beijing dan Harbin merupakan kota untuk pertama kali saya menginjakkan kaki di negara Panda berasal, perjalanan ini saya lakukan pada Januari 2018.
Kemudian di Januari 2020 saya kembali lagi mengunjungi China ke beberapa kota bagiannya seperti Xian, Lanzhou, Boutou Inner Mongolia, Shizajuang dan Tianjin dengan durasi perjalanan lebih kurang 20 hari.
Dan hanya berbekal ‘keberanian’ dan tidak bisa berbahasa Mandarin, saya melakukan perjalanan di daratan China seorang diri bisa disebut dengan low cost trip atau backpacker dan tanpa ada kendala apapun sampai saya kembali lagi ke Indonesia. Meskipun saya tidak bisa berbahasa mandarin, ada hal lain yang menjadi pikiran bagi saya yaitu akses internet yang sangat terbatas di daratan China, karena pemerintah China memberlakukan akses internet terbatas alias pemblokiran berbagai layanan dari luar seperti semua layanan dari Google.
Bagi saya layanan Google seperti Maps, Translate, Gmail, Youtube dll adalah hal paling utama yang saya butuhkan selama saya melakukan perjalanan. Dan yang terpenting adalah Google Map dan Google Translate yang nantinya akan sangat membantu saya sebagai navigasi atau petunjuk arah atau tempat serta untuk berkomunikasi dengan masyarakat lokal. Dengan menggunakan Google Translate, tentunya akan memudahkan bagi saya untuk bertanya sesuatu kepada orang orang saya temui.
Dalam tulisan ini, saya akan berbagi informasi mengenai kartu simcard yang saya gunakan selama di China dan pastinya kartu simcard internet ini bebas dari blokiran yang diterapkan oleh pemerintah China. Saya dengan bebas menggunakan internet layaknya saat saya berada di Indonesia. Tulisan ini tidak bertujuan untuk mempromosikan suatu brand atau merk ya, murni hanya untuk berbagi informasi saja kepada teman teman yang lagi mencari informasi penggunaan internet di China.
Simcard untuk bebas mengakses internet yang saya gunakan selama perjalanan di China adalah China Unicom, kartu internet ini bisa saya digunakan selama di China tanpa khawatir dengan sistem blokir yang diterapkan oleh pemerintah terhadap akses ke berbagai layanan di luar China, dan juga bisa digunakan selain di Maindland China yaitu Hong Kong, Macau dan Taiwan. Simcard ini saya beli online di Tokopedia by Kenikura Tour, ada berbagai pilihan paket data internet yang bisa kita pilih saat membeli di Kenikura Tour untuk detailnya kalian bisa menuju ke tokonya langsung ya di Tokopedia.
Harga Simcard China Unicom yang saya beli waktu januari 2020 adalah Rp 274.000 dan sudah termasuk ongkos kirim ke alamat rumah, dengan kuota data internet sebesar 6 GB dan waktu itu lagi ada promo untuk upgrade kouta ke 8 GB tanpa dikenakan biaya tambahan. Internet data 6 GB di tambah internet unlimited selama 30 hari setelah kuota utama 6 GB habis dengan penurunan kecepatan internet 100 kbps – 200 kbps, untuk jaringan yang digunakan sudah mendukung 4G dan 3G juga.
Kenikura Tour Simcard |
Tapi ingat, kartu ini tidak bisa digunakan untuk sms dan telpon karena tidak ada nomor telp nya dan kartu langsung aktif saat pertama kali saya aktifkan di Mifi setelah landing di bandara Xian tanpa perlu ribet setting sana sini. Very simple dan tidak ribet.
Semua layanan internet seperti Google Map, Google Translate, Whatsapp text dan Call, LINE Text dan Call dll bisa berfungsi seperti biasa tanpa ada pemblokiran layanan. Jangan lupa untuk mengaktifkan Data Roaming dan Mobile Data di menu setting, dan bentuk simcard nya terdiri dari 3 tipe, bentuk standar, bentuk micro dan bentuk nano jadi bisa digunakan disemua tipe handphone.
Selama saya menggunakan nya di China, tidak ada kendala yang saya hadapi dan semuanya berjalan sangat lancar serta mengcover semua area selama saya berpindah pindah antar kota di China. FYI saya menggunakan kereta api selama pindah antar kota. Disini, saya menggunakan simcard nya tidak di handphone tapi menggunakannya di Mifi (Wifi Portable) agar semua device yang saya punya bisa tersambung via wifi.
Nah paket data internet yang saya beli juga bisa digunakan pada Wifi portable Huawei yang saya bawa selama kuota 6 GB saya masih ada, tetapi setelah paket data nya habis kita masih tetap bisa ber internet unlimited dengan catatan simcardnya harus di pindahkan atau digunakan ke handphone. Karena paket data unlimted internet tidak berlaku apabila digunakan pada Mifi (wifi portable). Dan dengan sangat terpaksa saya harus memindahkan simcard tadi ke handphone setelah kuota 6 GB saya habis.
Jadi, kalau teman teman mau traveling ke China dan ingin bebas dari blokiran saat akses internet. Mungkin simcard tersebut bisa menjadi pilihan terbaik untuk menenami perjalanan selama berada di China.
Mohon maaf kalau penjelasan mengenai simcard dan internetnya kurang detail, teman teman bisa langsung menanyakan ke saya via instagram ‘enrymazni’ atau ke Youtube Channel saya ‘BCC Travellers’.
Keep Traveling, Keep Writing
Follow Us
Follow My Social Media For Any Updates